Top IKN Secrets
Top IKN Secrets
Blog Article
Saya mencicipi air dari fasilitas faucet h2o itu. Airnya jernih dan tak berbau. Rasanya juga layaknya air biasanya saja - seperti minum dari air keran yang sudah dimasak. Bedanya, saya tak perlu repot-repot untuk memasak air keran ini.
Sebagian warga memang diundang untuk ikut upacara di kawasan istana. Namun, sampai saat ditemui, Titin tidak termasuk di antaranya. Jadi walaupun berjarak cukup dekat dari pusat kemeriahan, Titin kemungkinan hanya akan menyaksikan lewat layar kaca.
Kini, enam tahun berselang, kesunyian itu berganti menjadi hiruk pikuk proyek pembangunan berskala besar yang tak berhenti selama nyaris 24 jam for each hari.
Beberapa ratus meter dari rumah kontrakan Budi, seorang warga transmigran, Lina Ekawati, mengubah tiga petak sawah yang dia punya menjadi tempat penyaringan air.
Ketika pemerintah bergegas menyiapkan infrastruktur dasar dan menggelontorkan puluhan miliar rupiah demi upacara 17 Agustus perdana di Ibu Kota Nusantara, masyarakat sekitar menghadapi realita berbeda.
Warisan Jokowi: Ironi kemunduran demokrasi di tangan si ‘anak kandung reformasi’ di balik gencarnya pembangunan infrastruktur dan investasi
Indonesia’s ambitious want to relocate its money to IKN signifies a strategic leap forward With all the possible to reshape the country’s financial and environmental landscape. While issues like ecological impacts, monetary feasibility, and social issues exist, the project’s accomplishment could herald a whole new period of well balanced regional growth and sustainable advancement.
“Bahwa memang pemerintah Indonesia sangat serius untuk membangun Nusantara ini kedepannya. Nah, ke depan setelah mereka melihat IKN apa yang akan kita bangun hingga 2024, harapan kita adalah nanti pola pola seperti PPP (public personal partnership), kemudian partisipasi rakyat melalui Artistic financing, blended finance, you name it,” kata Bambang dalam wawancara dengan BBC Information Indonesia pada bulan Agustus.
Pelajar SMP tawarkan layanan seks, 'terindikasi korban eksploitasi seksual' dan 'titik kritis' pendidikan seks anak
Keterangan gambar, Pandi dulunya memanfaatkan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari, tapi sekarang dia harus mulai membeli air karena kualitasnya tak lagi layak
Ini untuk memberikan keamanan dan keberlanjutan proyek dan memastikan kelanjutannya IKN setelah Joko Widodo tidak lagi di kursi kepresidenan.[28]
Sayangnya, pelibatan masyarakat setempat dalam pembangunan IKN dan selebrasi semacam ini dia nilai masih kurang maksimal.
Belanja lebih berat, defisit bisa melebar, sementara pemerintah sekarang punya kebutuhan yang banyak dan lebih mendesak seperti subsidi dan belanja rutin,” ujar Bhima.
Ia pun mengajak pihak swasta agar tidak ragu berinvestasi di IKN, meskipun dunia IKN sedang dibayangi ancaman resesi.